MATARAM Utama FC meraih tiket terakhir ke babak semifinal Kompetisi Piala Soeratin U-17 wilayah DIY, setelah bermain imbang tanpa gol dengan Jogja Istimewa Football (JIF) pada pekan terakhir Grup B yang berlangsung di Lapangan Yonif 403 Kentungan, Selasa (5/8) sore.

Mataram Utama lolos ke semifinal sebagai runner up Grup B dengan nilai 12. Pada semifinal, tim asuhan pelatih Odie Gamma ini menantang juara Grup A, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) FC. Juara Grup B ditempat PSS Sleman dengan nilai akhir 15 yang pada semifinal menantang runner up Grup A Persiba Bantul.

Pada partai terakhir fase grup, Mataram Utama yang hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke semifinal, langsung tampil cukup agresif. Namun Rizqi Sanjaya dan kawan-kawan kesulitan membongkar pertahanan JIF. Bahkan JIF beberapa kali melancarkan serangan balik yang memaksa pertahanan Mataram Utama harus kerja keras. 

Memasuki babak kedua, jalannya pertandingan tidak banyak berubah. Mataram Utama pun harus bermain dengan 10 orang setelah salah satu pemainnya, Fiorentino Oktaviandra diganjar kartu merah, menyusul dua kartu kuning sebelumnya. Namun JIF tidak mampu memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dan hinga laga usai skor tetap kaca mata.

Pelatih Mataram Utama Odie Gamma mengaku bersyukur pasukannya berhasil lolos ke semifinal. “Meski hanya butuh hasil imbang, beban anak-anak cukup berat dalam laga ini. Alhamdulillah anak-anak bisa menahan mereka meski kami kalah jumlah pemain setelah salah satu pemain kami kena Kartu Merah,” ujarnya.